You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Petugas Gabungan Lakukan Penertiban PKL di Jalan Bendungan Melayu
....
photo Anita Karyati - Beritajakarta.id

Petugas Gabungan Lakukan Penataan di Jalan Bendungan Melayu

Sebanyak 300 petugas gabungan melakukan penataan di Jalan Bendungan Melayu, RW 01, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

M enganggu pengguna jalan 

Camat Koja, Samsul Rizal Khadafi mengatakan, dalam penataan kawasan ini dilakukan penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang mengokupasi badan Jalan dan trotoar.

"Kami melakukan bersama unsur Satpol PP melakukan penegakkan Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum," ujarnya, Senin (2/9).

Satpol PP Jakbar Lakukan Pengecekan Kendaraan Dinas Operasional

Samsul menjelaskan, ratusan personel gabungan yang terlihat dalam penataan kawasan ini terdiri dari unsur, Satpol PP, Suku Dinas Sumber Daya Air dan Suku Dinas Bina Marga dibantu unsur pengurus lingkungan, LMK, dan FKDM.

"Keberadaan PKL di.lokasi yang dikenal dengan Pasar Kaget ini sangat menganggu pengguna jalan karena memicu terjadinya kemacetan," terangnya.

Menurutnya, sebanyak 325 PKL di lokasi tersebut akan direlokasi ke Pasar Walang, Pasar Tugu, dan Pasar Koja.

"Kita kedepankan gara-gara persuasif dan memberikan solusi. Terpenting, tidak ada lagi PKL yang mengokupasi badan Jalan maupun trotoar," ungkapnya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jakarta Utara, Muhammadong menambahkan, sosialisasi untuk tidak melanggar aturan kepada para PKL di Jalan Bendungan Melayu sudah dilakukan.

"Hari ini sebanyak 150 personel Satpol PP dikerahkan melakukan penertiban," ucapnya.

Muhammadong mengajak agar semua masyarakat dapat menjaga ketertiban agar lebih aman, nyaman, rapi, dan lebih bersih.

"Untuk memastikan PKL tertib, kami akan lakukan patroli rutin baik itu dari pihak kecamatan maupun kelurahan," bebernya.

Sementara itu, Ketua RW 01, Kelurahan Tugu Selatan, Rozak mengaku sangat mendukung dengan kegiatan penataan tersebut. Terlebih, banyak warga yang mengeluh karena jalan yang semrawut.

"Mudah-mudahan jalan ini tidak macet lagi karena PKL yang menganggu mobilitas warga, termasuk anak sekolah," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1430 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1336 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1260 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1193 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1105 personFolmer